Tingkatkan Keterampilan Mahasiswa, Prodi HTN Fakultas Syariah IAIN Palangka Raya Gelar Legal Drafting Training
Kamis, 9 November 2023, mahasiswa Fakultas Syariah mendapatkan pembekalan keterampilan menyusun naskah hukum. Pelatihan Legal Drafting yang diselenggarakan program studi Hukum Tata Negara Fakultas Syariah IAIN Palangka Raya ini bekerja sama dengan Asosiasi Prodi HTN RI (APHUTARI) dan Setda Kota Palangka Raya. Kegiatan yang diselenggarakan di Gedung Bundar Asmaul Husna IAIN Palangka Raya tersebut mendatangkan dua narasumber. Ada Bapak Prof. Dr. H. Saifullah, S.H., M.Hum., dari UIN Maulana Malik Ibrahim Malang sebagai Ketua APHUTARI dan Ibu Kemilau Mutik, S.H., M.H., sebagai Kabag Pemerintahan dari Sekretariat Daerah Kota Palangka Raya.
Sesuai dengan tema yang diangkat “Keterampilan Mahasiswa Menyusun dan Menganalisis Naskah Hukum” Dekan Fakultas Syariah IAIN Palangka Raya, Dr. Sadiani, M.H., C.Med., mengharapkan agar mahasiswa yang mengikuti pelatihan dapat banyak belajar dari narasumber agar memiliki keterampilan dalam legal drafting. “Kita sudah banyak belajar tentang Ilmu hukum. Namun pada hari ini, mahasiswa-mahasiswi yang hadir disini diharapkan tidak hanya mengetahui mengapa peraturan dibuat tetapi juga belajar bagaimana menyusun naskah peraturan dengan baik” ucap beliau pada saat sambutan sekaligus membuka acara.
Dimoderatori oleh Novita Angraeni, MH., pemateri pertama yaitu Prof. Dr. H. Saifullah, S.H., M.Hum., menyampaikan tentang penyusunan naskah hukum dari sudut pandang filosofis dan sosio-historis. Adapun pemateri kedua menyampaikan teknik-teknik dan praktik menyusun naskah hukum. Tidak hanya diikuti oleh mahasiswa prodi HTN IAIN Palangka Raya, beberapa mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Palangka Raya juga turut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Dengan antusias mereka bertanya terkait hal yang sudah dipaparkan oleh kedua narasumber. Dengan diselenggarakannya pelatihan legal drafting ini semoga mahasiswa-mahasiswi memiliki keterampilan maupun berpotensi menjadi legal drafter yang handal dan mumpuni.